Say not to illegal book (buku bajakan)

"Karena Harga dan Cover Tidak Menjamin Orisinilitas dari Sebuah Buku"

Pernahkah kalian membeli buku selain di toko buku (offstore)?seperti beli melalui online store atau beli melalui teman yang berperan sebagai reseller. Aku pernah melakukan hal-hal yang aku sebutkan tersebut, sayangnya membeli buku tidak melalui toko buku resmi justru tidak menjamin keorisinalitasan dari buku yang aku beli. Dan tentu saja hal ini menyalahi aturan yang berlaku terkait hukum untuk percetakan atau penyalinan buku. 

Pengalaman yang aku dapat saat membeli buku melalui online store dan melalui reseller teman sendiri atau di lapak penjual buku pinggir jalan tidak benar-benar membuatku kapok untuk membeli, karena terhitung sudah 7 buku yang aku beli. Harga yang murah dan tidak jauh beda dengan toko buku resmi membuatku tetap untuk membeli buku di tempat yang tidak resmi. Setelah 7 buku aku beli, aku baru menyadari bahwa kualitas dari cetakan dan kertas buku yang aku beli tersebut sangat buruk serta ada beberapa halaman yang hilang dalam buku tersebut. Selain halaman buku yang hilang,terkadang aku juga menemukan  nomor halaman buku yang tidak urut.

Kurangnya perhatian terhadap kualitas buku membuatku tetap membeli buku diluar toko buku resmi karena tergiur dengan harga yang lebih murah dan kualitas cover yang sama. Hal yang perlu diperhatikan saat akan membeli buku salah satunya adalah legalitas dari si penjual buku untuk menjamin orisinalitas buku. Salah satu penerbit yang memiliki berbagai platform online dan juga memiliki kantor resmi yaitu penerbit Mizan yang memiliki Mizan Media Utama (MMU) sebagai media pendistribusian buku, Mizan juga memiliki platform online yang dapat diakses melalui website mizanstore.com.

Beberapa ciri dibawah ini menunjukkan bahwa buku yang kalian punya bukan buku orisinal:

1. Kualitas dari cetakan tulisan dan gambar buruk

Sumber: koleksi pribadi

Sumber: koleksi pribadi

   Terlihat pada foto yang dilingkari merah, cetakan tulisan terlihat transparan dan sulit dibaca sama halnya dengan kualitas cetakan gambar ilustrasi di bawahnya yang berwarna hitam putih yang sulit untuk dilihat dengan jelas.

2. Cetakan halaman buku berantakan

Sumber: koleksi pribadi

   Kesalahan yang fatal hingga menyebabkan pembaca buku jadi kesulitan untuk membaca isi buku. Tidak hanya nomor halaman buku saja yang tidak urut, tapi juga posisi dari halaman juga terbalik.

3. Isi halaman kurang

Sumber: koleksi pribadi

    Kesalahan fatal lainnya, isi halaman dalam buku tidak lengkap hingga menghilangkan isi halaman. Pembaca buku (saya) jadi tidak bisa memahami isi buku secara lengkap karena ada isi halaman yang hilang.

4. Terdapat bekas cetakan kertas buku yang asli

Sumber: koleksi pribadi

     Terlihat jelas pada halaman buku tersebut terdapat perbedaan yang kontras yaitu bekas kertas salinan yang asli. Hal ini menunjukkan bahwa buku tersebut tidak dicetak melalui percetakan resmi melainkan seperti dicetak asal-asalan menggunakan mesin fotocopy,

Setelah memahami ciri-ciri di atas aku meyakinkan diriku untuk tidak lagi membeli buku cetak di tempat yang tidak resmi. Biasakan untuk selalu membeli buku cetak yang orisinal di toko buku resmi atau distributor resmi seperti di Mizan Media Utama. Jika kalian tidak memiliki uang lebih untuk membeli buku orisinal yang baru bisa kalian membeli buku bekas tapi yang memang benar-benar orisinal.